[catper] Pesona Gunung Prau 2.565 mdpl
Hanya memiliki ketinggian 2.565 mdpl, memang tergolong pendek dan juga tidak terkenal seperti gunung2 disekitarnya, ada Sindoro,Sumbing, Slamet, Unggaran, dll. Tapi gunung ini memiliki pesona tersendiri yang tidak kalah dengan gunung2 yang lebih terkenal dikalangan pendaki Indonesia.
Karena bentuk gunung ini memanjang, jadi secara administratif Gunung Prau yang berada di Dataran Tinggi Dieng ini meliputi wilayah Kab. Banjarnegara, Kab. Wonosobo, Kab. Batang dan Kab. Kendal. Di Campa reannya pun terdapat patok batas wilayahnya.
Gunung ini dapat ditempuh melalui beberapa Jalur Alternatif Pendakian. Lewat Jalur utara, bisa melalui Kabupaten Kendal, Semisal dari Desa Kenjuran yang berada di Kecamatan Sukoreja. Jarak tempuh perjalanan kurang lebih 6 Jam.
Alternatif lain jalur pendakian bisa dilakukan melalui Jalur selatan, yaitu lewat Dataran Tinggi Dieng atau Desa Patak Banteng. Jalur inirelatif lebih singkat, hanya sekitar 2-3 Jam perjalanan yang jalurnya lumayan terjal.
Track log diatas adalah hasil tracking dari awal start pendakian sampai turun. Untuk lebih jelasnya lihat dibawah mengenai waypoint-waypoint yang terdapat pada track log diatas.
DESA PATAK BANTENG
Berjalan sendirian dari Jakarta dan bertemu mimin Reza di Wonosobo, maka berdua saja kami melakukan pendakian ini.
Menuju Desa Patak Banteng dapat dicapai dari kota Wonosobo dengan menggunakan bis kecil jurusan Wonosobo - Dieng. Jalur ini yang saya pilih, mengingat jarak tempuh yang singkat untuk sampai ke camp areanya sekitar 3 jam saja.
POS II
Kira2 berjalan 1 jam yang tidak ada bonusnya, sampailah di Pos II, kondisi pos tidak terdapat bangunan berupa shelter ataupun pondokan
POS III
Tidak jauh dari Pos II sampailah di Pos III, kondisi sama seperti Pos II, tidak terdapat bangunan. Dari Pos III ke camp Area sudah tidak jauh lagi dan jalurnya semakin terjal, lumayan buat menguras tenaga yang kurang tidur nih.
CAMP AREA GUNUNG PRAU
Saya menyebutnya demikian, karena tempat inilah tujuan utama para pendaki, dari camp area ini kita dapat melihat tanpa halangan (kalo ga ada kabut) Gunung Sindoro Sumbing di depan mata, dan dikejauhan Gunung Merapi & Merbabu.
Panorama disekitar camp area pada sore, malam, pagi hingga siang hari
AREA PADANG SABANA & BUKIT TELETUBIES
Setelah puas berfoto-foto, kemudian perjalanan turun. Jalur turun tidak melewati jalur naek, tapi melewati Padang Sabana, Bukit Teletubies, Menara Repeater dan berakhir di Desa Dieng Kulon.
MENARA REPEATER
Kira-kira berjalan sekitar 1 jam, sampailah di Menara Repeater milik pemerintah kab Jawa Tengah, ada yang punya perhutani, operator seluler, dll.
DESA DIENG KULON
Dari Menara Repeater, menuju Desa Dieng Kulon sekitar 1 jam, dengan jalur menurun terus dengan jalur bervariasi dari terjal hingga landai. Dari sini juga dapat melihat Komplek Candi Arjuna Dieng yang terkenal itu.
TELAGA WARNA
Jalan lupa mampir ke Telaga Warna
Detil Perjalanan :
Hari Pertama :
- Berangkat dari Jakarta numpak bis Pahala Kencana Rp.120.000
- Sampai di Wonosobo sekitar jam 8 pagi, dijemput teman, belanja kekurangan logistik, jam 09.46 berangkat menuju Desa Patak Banteng menggunakan bis kecil tujuan Dieng Rp 5000
- Jam 10.58 sampai di Desa Patak Banteng, kemudian beli nasi bungkus buat makan di pos II.
- Jam 11.23 mulai pendakian
- Jam 12.43 sampai di Pos II, istirahat maksi dulu
- Jam 14.46 sampai di camp area Gunung Prau
Hari Kedua :
- Jam 09.58 mulai meninggalkan camp area, turun melalui padang sabana, menara Repeater menuju desa Dieng Kulon.
- Jam 11.07 sampai di Menara Repeater
- Jam 13.03 sampai di Desa Dieng (selesai)
Waktu diatas sesuai dari track log GPS yang saya pakai.
Tidak ada sumber air disepanjang jalur dan juga di camp area.
Yang mau track log GPS nya silakan diunduh disini :http://www.4shared.com/rar/BPZ7ajVy/Track_Log_Mount_Prau.html
0 komentar:
Posting Komentar